Selasa, 01 Oktober 2013

SEHARI 3 KEGIATAN

Selasa, 1 Oktober 2013 tepat Hari Kesaktian Pancasila KS membagi waktu dalam 3 kegiatan yang kebetulan harus diikuti secara berturut-turut.
a. Pukul 07.00 - 09.30 memperingati Hari Kesaktian Pancasila dengan Ceramah, Diskusi, dan Presentasi. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelas, di lorong-lorong, dan di halaman. Masing-masing guru dengan kreativitasnya menyampaikan materi tentang :
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawan. Pelaksanaan Pendidikan Berbasis Karakter dalam rangka Hari Kesaktian Pancasila di SDN Bulak Rukem I dikemas dalam bentuk Ceramah, Diskusi, dan Presentasi. Ada yang melaksanakan di dalam ruangan, juga ada yang terkait dengan Lingkungan. Pada awal pelaksanaan siswa diberi pertanyaan tentang Makna Pengibaran Bendera Setengah Tiang dan Makna Hari Kesaktian Pancasila. Sebagian peserta (siswa) kurang paham. Acara dilanjutkan dengan Pembagian Lembar Kerja untuk di diskusikan dan hasilnya untuk dipresentasikan. Dengan pola Kegiatan ini diharapkan capaian EDS dapat meningkat. Pada akhir kegiatan siswa mengucapkan Yel-yel Produksi SDN Bulak Rukem I No. 258. Tirukan Yel-yel berikut :
PANCASILA .....                     YES
UUD '45 .....                            OKE
NKRI .....                                MANTAP
BHINNEKA TUNGGAL IKA ..... JAYA


KUTIPAN SIARAN PERS : HARI KESAKTIAN PANCASILA 2013 (http://kebudayaan.kemdikbud.go.id)
Jakarta, Ditjen Kebudayaan Kemdikbud – Direktur Jenderal Kebudayaan Kemdikbud, Kacung Marijan, selaku ketua penyelenggara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila mengadakan siaran pers pada Jumat (27/9), bertempat di Ruang Rapat Lantai 4 Gedung E Kemdikbud.
Pancasila bagi Bangsa Indonesia, bukan hanya sebagai dasar negara namun juga ideologi, pandangan hidup, dan pemersatu; yang dirumuskan dari nilai-nilai luhur budaya bangsa. Nilai-nilai yang mengatur tentang suatu hubungan antara manusia; dengan Sang Pencipta, sesama, dan bangsa-bangsa lain; tentang bermasyarakat dan bernegara, juga tentang bagaimana mencapai dan membentuk masyarakat yang adil dan makmur. Oleh karena itu, nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila harus ditanamkan menjadi kepribadian Bangsa.
Peringatan Kesaktian Pancasila 2013 memiliki tema “Mewujudkan Nilai-nilai Pancasila Sebagai Kepribadian Bangsa”. “Meskipun tidak menyuratkan kata ‘sakti’ di dalamnya, namun secara subtansi, jika memiliki kepribadian maka orang atau kelompok tersebut sudah dapat dikatakan sakti, dihormati, dan disegani”, jelas Bapak Kacung. “Begitu pula dengan Bangsa Indonesia. Jika memiliki kepribadian yang dilandaskan pada Pancasila, maka bangsa Indonesia juga dapat dihormati”, tambahnya.
Sejarah mencatat berbagai usaha untuk mengganti Pancasila dengan ideologi atau nilai-nilai lain. Contohnya pada tahun 1948 dan 1965 di Madiun dan Jakarta, Partai Komunis Indonesia berusaha dengan cara yang kejam. Selain itu, melalui jalur politik-konstitusional yang terlihat di dalam perdebatan pada Sidang Konstituante tahun 1950-an. Berbagai usaha tersebut tidak membawa perubahan, hal ini disebabkan oleh kuatnya kesadaran dan pemahaman masyarakat Indonesia akan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi, serta pandangan hidup yang paling tepat.
Peringatan Kesaktian Pancasila bertujuan agar bangsa Indonesia harus tetap berhati-hati terhadap adanya usaha-usaha baru untuk menggantikan Pancasila dengan cara yang sistematis baik terlihat dengan mata ataupun dalam tataran ide dan pemikiran yang abstrak. Bangsa Indonesia harus lebih giat dan tidak mengenal lelah dalam melakukan penanaman nilai-nilai Pancasila lalu mengimplementasikannya ke dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya melalui pendidikan formal; dengan adanya mata pelajaran Pancasila dan Kewarganegaraan yang diterapkan pada Kurikulum tahun 2013, yang mengandung nilai-nilai Pancasila untuk ditamankan kepada generasi muda sehingga dapat membentuk karakter bangsa.
DSC_7842
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini merupakan acara tahunan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan seluruh instansi pemerintahan serta BUMN. Sebagaimana biasanya, Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila akan dilaksanakan di Monumen Pancasila Sakti (Jl. Pancasila Sakti, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur) pada tanggal 1 Oktober 2013, pukul 08.00 WIB.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Presiden Republik Indonesia. Sebagai pembaca naskah Pancasila adalah Ketua DPD, pembaca naskah pembukaan UUD 1945 adalah Ketua MPR, sedangkan yang bertindak sebagai pembaca dan penandatangan Ikrar adalah Ketua DPR. Pembaca doa akan dilakukan oleh Menteri Agama. Kemudian Paskibraka DKI Jakarta akan bertindak sebagai pembawa naskah-naskah tersebut.
Para peserta upacara terbagi menjadi dua kelompok. Pertama, TNI dan POLRI yang terdiri dari Protokol TNI AD, AL, AU, dan POLRI (masing-masing 1 pleton); Taruna AKMIL, AAL, AAU, dan AKPOL (masing-masing 1 pleton); satu pleton terdiri dari Kowad, Kowal, Wara, dan Polwan; satu unit Korsik Mabes TNI dan POLRI. Kedua, Non-TNI dan POLRI yakni terdiri dari satu kompi pelajar terdiri dari SD Negeri 11 Lubang Buaya, SMP Negeri 81, dan SMA Negeri 113; satu pleton Pramuka Kwartir DKI Jakarta (SMA Negeri 42); satu pleton Mahasiswa dari Universitas Negeri Jakarta; dan satu pleton organisasi kepemudaan, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta.
Tamu undangan yang akan hadir diantaranya adalah para Pejabat Tinggi Negara, Duta Besar negara-negara sahabat, Keluarga Pahlawan Revolusi, dan tamu khusus kenegaraan lainnya. Di tingkat daerah dan luar negeri, Upacara juga dilaksanakan di berbagai instansi pemerintahan, sekolah dan perguruan tinggi baik negeri maupun swasta pada pukul 08.00 waktu setempat. Pada tanggal 30 September 2013, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan akan memberikan sambutan yang disiarkan di RRI dan TVRI pada pukul 19.30 WIB. Seluruh masyarakat dihimbau untuk mengibarkan Bendera Merah Putih setengah tiang, lalu pada tanggal 1 Oktober 2013 mengibarkan satu tiang penuh.
b. Pukul 10.00 - 12.30 dilaksanakan Pertemuan/Rapat yang membahas tentang :
 
1.PEMBUKAAN
2.PEMBINAAN
3.IDHUL ADHA
4.SENAM BERSAMA
5.UTS
6.PENTAS SENI
7.KINERJA GURU
8.KURIKULUM
9.EDS - RKS – RKT –RAPBS
10.AKREDITASI
11.LAIN-LAIN
12. PENUTUP
C. Pukul 13.00 Berangkat ke Dispendik untuk Verifikasi RAKS online. Acara di Jagir harus antre dan baru selesai pukul 18.45

Tidak ada komentar:

Posting Komentar