SOSIALISASI UN DI SD XIN ZHONG

     Hari init, Selasa 26 Februari 2013 ada peserta yang kesasar di Pakuwon Supermall (PTC), sebab SD Xin Zhong beralamat di Jl. Kalisari Selatan No.5 PAKUWON CITY Surabaya. Mendengar Pakuwon, kita membayangkan daerah UNESA Lidah Wetan. Tambahan kata CITY sudah mengaburkan nama besar Pakuwon Supermall. Pakuwon city lebih dikenal dengan nama LAGUNA yang terletak di daerah Keputih. Kota pinggiran yang dulunya rawa-rawa telah disulap menjadi tempat hunian mewah dengan berbagai fasilitas yang serba wah. Konsep hunian mirip dengan beberapa daerah di Singapura.
     Inilah penyebab mengapa ada saja peserta yang terlambat karena salah tempat. Ada juga peserta yang datang pagi dengan naik TAXI. Alasannya, Pengemudi Taxi pasti tahu  tiap wilayah di kota Pahlawan ini. Kami sempat menengok ketika KS tersebut mengeluarkan uang sebesar Rp 75.000,00. Tentunya tidak sesuai dengan transpor lokal yang di SSD Rp 25.000,00. Tidak apa-apa sekali-kali boleh dong keluar kocek sendiri. Lain halnya bagi KS yang satu ini mengatakan bahwa sehari sebelumnya sudah survey di dua tempat. Yang satu PAKUWON SUPERMAL (PTC) dan yang lain PAKUWON CITY. Mengapa dua tempat ? Karena pikir sendiri, ya !
     Tidak kalah pentingnya adalah pengarahan UN oleh Kepala Bidang Dikdas ( Ibu Eko ) dan Kasi Kurikulum Bp. Masykur. Uraian beliau yang berbeda dari tahun ke tahun adalah tahun ini ada SANKSI PENGAWAS UN dari SD/SMP/SMA/SMK.
      Kepala Dispendik Kota Surabaya Bp. Iksan disamping mengulas UN tahun lalu dengan menambahkan Pengawas Independen dari guru Kelas VI Lintas Kecamatan juga mempromosikan kembali PROGRAM DISPENDIK tentang BAGAIMANA MENJADIKAN SURABAYA SEBAGAI BAROMETER PENDIDIKAN seperti era 80 an. Siapa yang ingat keadaan pendidikan di Surabaya tahun 80 an ?
     Acara ditutup dengan doa oleh kemenag kota Surabaya Bp. Rachman dengan doa. Sebelum doa dilaksanakan dengan program tanya jawab. Salah sagtunya bahwa SD Katolik melaksanakan USEK tgl 18 Maret 2013 mendahului jadual 25 Maret 2013 karena libur Paskah 1 Minggu.