Sabtu, 30 November 2013

WALIKOTA SURABAYA TERIMA PENGHARGAAN DARI PBB

Taman Bungkul telah diakui dunia sebagai taman yang menyajikan religi, hiburan dan pendidikan. Sabtu, 30 Nopember 2013 Piala tersebut di arak dari Taman Bungkul  hingga Balai Kota dengan penghargaan lainnya. Dari jam 07.00 s.d pukul 09.00. Sepanjang perjalanan Walikota dengan didampingi Muspida Tk. II dielu-elukan oleh warga. Setiba di Balai Kota disambut oleh Ketua DPRD Kota Surabaya dengan iringan musik perkusi dan Reog. Para guru, KS, dan siswa serta SKPD lainnya menyambut di Balai Kota

Jumat, 29 November 2013

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN UNTUK AKREDITASI

Hari ini kegiatan guru di SDN Bulak Rukem I mengumpulkan berkas yang terkait SKL untuk Akreditas.
SKL terdapat pada butir No.30 s.d 46 ( 17 file )
30. Kegiatan belajar siswa yang berkaitan dengan kemapuan berpikir logis, kritis, dan kreatif.
      Bukti : dokumen kriteria ketuntasan (KKM) kelompok mapel IPTEK, jumlahnya 5
31. Kegiatan belajar siswa yang berkaitan dengan pengalaman menunjukkan rasa keingintahuan
      yang tinggi dan menyadari potensinya.
      Bukti : dokumen pemanfaatan berbagai fasilitas sumber belajar yang diikuti minimal 75 % siswa
32. Kegiatan untuk memperoleh pengalaman belajar yang dapat menganalisis gejala alam dan sosial
      di lingkungan sekolah
      Bukti : dokumen 1) RPP mapel IPA dan IPS yang memuat kegiatan belajar yang mengenali gejala
                  alam,  2) Kumpulan hasil diskusi siswa, klipping, laporan hasil analisis terjadinya gempa
                  bumi, banjir, gejala sosial, penganggguran, dll.
33. Penggunaan berbagai fasilitas oleh siswa
      Bukti : dokumen kegiatan minimal 75 % siswa yaitu mengunjungi perpustakaan, mengakses
                  internet, sumber belajar di lapangan ( museum, kebun raya/binatang, cagar budaya, dll. )
34. Kegiatan belajar siswa yang berkaitan dengan kegemaran membaca dan menulis
      Bukti : RPP yang mencantumkan pelaksanaan kegiatan membaca dan menulis, membuat cerpen,
                  puisi yang dibukukan.
35. Kegiatan siswa yang berkaitan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan.
      Bukti : RPP yang mengaitkan materi pembelajaran dengan kecintaan dan kepedulian terhadap
                  lingkungan soial dan fisik, dan kegiatan siswa yang terkait di sekolah dan luar sekolah
36. Kegiatan Seni Budaya Lokal
      Bukti : Minimal 75 % siswa seperti : pekan bahasa, seni dan budaya, pentas seni, pameran
                  lukisan, teater, latihan tari,latihan musik, ketrampilan membuat karya seni, dll.
37. Kegiatan siswa untuk mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya.
      Bukti : dokumen tata tertib sekolah, bukti sosialisasi tata tertib sekolah, catatan pelanggaran,
                  catatan pemberian sanksi, catatan penyuluhan narkoba, UKS, Adi wiyata, dll.
38. Kegiatan belajar siswa yang menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara,
      dan tanah air Indonesia.
      Bukti : 1) diskusi tentang keberagaman budaya berbagai bangsa
                  2) peringatan hari besar nasional dan Internasional
                  3) peringatan hari besar agama
                  4) pentas seni budaya berbagai negara
                  5) bulan bahasa ( nasional dan internasional), dll.
39. Kegiatan belajar siswa yang menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan
      memanfaatkan waktu luang
      Bukti : 1) kegiatan 5 K/7 K/9 K
                  2) lomba sekolah sehat, UKS
                  3) Pekan Olah raga Sekolah
                  4) PKS/Patroli siswa
                  5) Pembiasaan cuci tangan
                  6) praktik gosok gigi yang benar, dll.
40. Kegiatan belajar siswa memperoleh pengalaman menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai
      tahap perkembangan anak
      Bukti : dokumen 1) pembiasaan memberi salam
                                  2) pembiasaan membca doa
                                  3) pembiasaan menyanyikan lagu wajib dan daerah
                                  4) pembiasaan beribadah
                                  5) penyelenggaraan kegiatan lain bernuansa keagamaan

Kamis, 28 November 2013

STANDAR PROSES UNTUK AKREDITASI

Kegiatan Standar Proses termuat dalam butir soal 19 s.d 29. Hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk bukti fisik adalah :
19. RPP yang harus memuat
      1.  Identitas Mapel
      2.  SK
      3.  KD dari silabus yang akan dicapai
      4.  Indikator pencapaian Kompetensi
      5.  Tujuan Pembelajaran
      6.  Materi Ajar
      7.  Alokasi waktu yang diperlukan
      8.  Metode Pembelajaran
      9.   Kegiatan Pembelajaran
      10. Penilaian Hasil Belajar
      11. Sumber belajar
      RPP ini dijabarkan dari Silabus.
      Siapa yang RPP nya memuat 11  hal tersebut di atas layak diacungi jempol ! Yang belum ?
20. Mapel apa saja yang RPP nya telah memenuhi 6 Prinsip Penyusuanan RPP ?
      1.  Memperhatikan perbedaan individu
      2.  mendorong partisiapasi aktif siswa
      3.  mengembangkan budaya membaca dan menulis
      4.  memberikan umpan balik dan tindak lanjut
      5.  keterkaitan dan keterpaduan antara SK,KD, materi, kegiatan pembelajaran, indikator
           pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar
      6.  menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
      Tolong di cek RPP Anda ? Sudah ada tanda tangan/paraf Kepala Sekolah ? Bila belum, Anda
       masih menjadi guru yang biasa ! Artinya biasa ma ... !
21. Persyaratan pelaksanaan proses pembelajaran meliputi
      1. jumlah siswa tiap kelas = ...            siswa
      2. Jumlah jam beban mengajar = ...               jam/minggu
      3. Perbandingan jumlah buku teks : siswa = ...     : ... .
      4. Pengelolaan kelas ( dibuktikan dengan 11 perilaku guru dalam kelas dengan pengamatan )
22. Langkah-langkah Pembelajaran yang dilakukan :
      1.  Ada kegiatan pendahuluan
      2.  Kegiatan inti ( EEK )
      3.  Kegiatan Penutup
      Buktinya observasi kelas, hasil supervisi KS, dan keseuaian RPP dengan pelaksanaan
      pembelajaran
23. Jawaban dibuktikan dengan dokumen KTSP yang mencantumkan pendekatan tematik
      kls 1 s.d 4
24. Jawaban dibuktikan dengan dokumen KTSP yang mencantumkan pendekatan mapel
      kls 5 dan 6
25. Jawaban dibuktikan dengan dokumen perencanaan pemantauan, pelaksanaan pemantauan,
      laporan pemantauan proses pembelajaran disertai catatan KS dan ttd guru. Lihat buku tamu,
      lembar supervisi KS, ttd KS dan guru. Ayo siapa yang belum ? Segera minta di supervisi !
26. Jawaban dibuktikan dengan dokumen laporan supervisi proses pembelajaran pada setiap
       aspeknya mencakup 4 cara yaitu : Pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. Siapa
       yang belum konsultasi ?
27. Catatan hasil evaluasi PBM oleh KS. Ada bukti buku tamu, RPP, lembar supervisi. Siapa yang
      belum menyerahkan buku tamu dan catatan lembar supervisi melalui RPP dan Silabus ?
28. Jawaban dibuktikan dengan dokumen laporan pengawasan proses pembelajaran pembelajaran
       kepada guru yang bersangkutan, dewan guru, pengawas sekolah. Buku tamu dan lembar bukti
       penyerahan laporan.
29. Jawaban dibuktikan dengan dokumen tindak lanjut meliputi :
      a. pemberian penghargaan kepada guru yang telah memenuhi standar.
      b. pemberian teguran yang bersifat mendidik terhadap guru yang belum memunuhi standar.
      c. pemberian kesempatan para guru untuk mengikuti pelatihan
      Bukti fisik surat tugas, notulen rapat, edaran,pengumuman.
AYO TEMAN-TEMAN BR 1 ! SIAPA YANG SUDAH MENGUMPULKAN BERKAS DI ATAS ? BILA BELUM SEGERA DI CARI, YA !  Hari Jumat, 29 Nopember 2013, SKL. JANGAN LUPA BERPAKAIAN KORPRI, TERUTAMA PNS.

PEMBENTUKAN GUGUS BARU DAN KKG

     Pukul 10.00 s.d 12.00 dengan dibina Ibu Pengawas, dibentuklah Gugus I dengan Ketua Ibu Cholifah (SDN Kedung Cowek I), Sekretaris Bp. Rudy ( BR 1 ), Bendahara  Ibu Mudji WIN ( BR 2 ). Untuk KKG, Ketua : Ibu Umi Sarofah ( KC 1 ), Sekretaris : Rina Maulida ( KC 2 ), Bendahara : Sri Utami ( BR II ).  Acara berlangsung di SDN Kedung Cowek II. 
     KKG Pengurus akan dilaksanakan hari Jumat, 6 Desember 2013 di SDN Kedung Cowek I. Yang hadir selain yang di atas adalah :
Ibu Mindrati ( BR 1), Sri Purnami ( TGB ), Rita ( KC 1 ), Rima Sarjani ( BS ), Rina (KC 2), Any ( BR 2 ), Sofyan ( KC 1 ), Asrofil ( BR 1) dan KS TGB, BS, dan Al-Furqon. Pengurus KKG yang terpilih akan menyusun VISI - MISI - TUJUAN GUGUS dan Rencana Kegiatan Gugus.

SIM

     SIM sudah dikenal di masyarakat sebagai salah satu syarat bagi pengemudi kendaraan. Ada SIM A, B1-B2, C dan SIM khusus. Singkatannya sudah familier yaitu Surat Ijin Mengemudi. Apabila akronim ini diterapkan di dunia pendidikan artinya menjadi beda banget. SIM yang dimaksud adalah Sistem Informasi dan Manajemen. Sebagai organisasi/lembaga yang legal, Sekolah harus menerapkan SIM dengan tepat, akurat, dan mudah diakses. 
     Kenyataan di lapangan, beban pekerjaan ini menumpuk pada TU. Perangkat yang lain di sekolah seperti guru, pembina ekstra kurikuler, petugas perpustakaan, keamanan, kebersihan, dan petugas lain telah memiliki pola kerja tersendiri. Sebenarnya pekerjaan stakeholder di Sekolah tidak terlepas dari SIM. Apabila SIM ( Sistem Informasi dan Manajemen ) di sekolah dikelola dengan rapi dan tertib segala pekerjaan menjadi lancar. Figur KS diharapkan dapat membagi pekerjaan dengan tuntas. 
     Perilaku Gaptek, pola pikir lama yang tidak mau berubah, dan menganggap suatu yang baru (inovasi) merepotkan merupakan KUNCI KEGAGALAN. Sistem Informasi dan Manajemen harus segera dikomunikasikan dengan stakeholder, orang tua, siswa, dan masyarakat. 
     Seperti pagi ini ( mulai jam 08.00 ), wali murid yang putra putrinya terpilih dan terseleksi dalam kegiatan Pentas Seni harus di ajak komunikasi. Dengan model ini maka ada kepastian tentang mengapa harus ikut dan mengapa pula tidak. Komunikasi dan silaturahmi merupakan kunci sukses membangun SISTEM INFORMASI MANAJEMEN sekolah. 
     Hanya saja ada satu kebiasaan turun menurun yaitu apabila pekerjaan sudah selesai, LUPA MENYIMPAN dan LUPA MENDOKUMENTASIKAN baik dalam file/map atau foto. Ingat Dokumentasi itu berlangsung 5 tahun. Sebelum 5 tahun tidak boleh hilang. Apabila tertata rapi, akreditasi kapanpun selalu siap. AYO KITA MULAI MENATA-MENYIMPAN HINGGA 5 TAHUN KE BELAKANG DAN KE DEPAN.

Rabu, 27 November 2013

STANDAR ISI UNTUK AKREDITASI

Untuk standar isi yang harus dipenuhi 18 butir soal, yang masing-masing memiliki bobot nilai berbeda. Di bawah ini yang harus dipersiapkan seluruh stakeholder di sekolah yaitu :
1. Pelaksanaan Kurikulum berdasarkan muatan KTSP. ( Komponen KTSP )
    1.1 Mata Pelajaran ( ada 10 )
    1.2 Mata Pelajaran Muatan Lokal ( ada 2 )
    1.3 Kegiatan Pengembangan diri ( ada 4 )
    1.4 Pengaturan beban belajar
    1.5 Ketuntasan belajar ( KKM 10 mapel )
    1.6 a. Kriteria Kenaikan Kelas ( 4 point )
          b. Kriteria Kelulusan ( 4 point )
    1.7 Pendidikan Kecakapan hidup ( 2 point )
    1.8 Pendidikan Berbasis Keunggulan lokal dan global dalam bentuk ...
2. Pihak-pihak yang terlibat dalam pengembangan kurikulum ( minimal 3 pihak )
3. Prinsip pengembangan KTSP ( minimal 6 buah )
4. Mekanisme yang dilalui dalam penyusunan KTSP ( minimal 6 tahapan )
5. Prinsip pelaksanaan KTSP ( minimal ada 6 )
6. Mapel Mulok yang diajarkan di sekolah ( minimal ada 5 ) dan pihak-pihak yang terlibat dalam proses penyusunan mapel mulok ( 3 pihak )
7. Jenis-jenis kegiatan konseling ( minimal 4 )
8. Jenis-jenis kegiatan ekstrakurikuler yang dilakukan sekolah ( minimal 5 )
9. Kesesuaian antara indikator, KD, dan SK untuk 10 mapel
10. Beban belajar per tatap muka ( menit ), per Minggu ( jam ), jumlah minggu efektif per tahun ( minggu )
11. dan 12 sudah jelas
13. Dokumen pengembangan silabus ( ada 7 langkah )
14. Mapel yang memiliki Silabus ( ada 10 mapel )
15. Sudah jelas
16. KKM mapel ( 9 mapel )
17. Aspek yang diperhatikan dalam penentuan KKM ( ada 3 aspek )
18. Komponen Kalender akademik sekolah ( ada 4 komponen )
Teman-teman SDN Bulak Rukem I yang berbahagia, itulah gambaran berkas akreditasi yang harus ANDA siapkan jika ingin mempertahankan posisi A untuk Standar Isi.. Delapan belas map/bendel yang harus kita siapkan bersama. Masing-masing butir memiliki bobot nilai berbeda-beda bila LENGKAP. Bobot  4 untuk butir No.1 - 9 - 12 - 14. Bobot  3 untuk butir No. 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 10 - 16 - 17 - 18. Butir yang lain bobotnya 2. Jumlah soal 18 = jumlah bobot butir 55.  Sudah punyakah  bukti fisik untuk Rabu, 27 Nopember 2013 ?
Untuk Kamis, 28 Nopember 2013 Kami tunggu point 19 s.d 29.  Apaan, tu ?
          

RAPAT GURU

Pukul 11.00 sampai pukul 13.00 di ruang guru kelas I, hari Rabu ( 27 Nopember 2013 ) dilanjut dengan rapat guru.
Acara rapat :
1. Akan ada merger Sekolah dari 463 SDN menjadi 395 SDN dan sekaligus akan ada mutasi Kep.SDN
2. UAS. Guru harus sudah terbiasa membuat soal sendiri dengan berdasar kisi-kisi. Hal ini menjadi sebuah instruksi khusus agar tugas yang selama ini melekat di pundak guru menjadi tanggung jawab profesinya.
3. DP3. Tahun 2014 DP3 akan terwujud seiring dengan Kinerja guru, kenaikan pangkat yang sifatnya online
4. Rapor Kelas I dan IV untuk Kurikulum 2013 akan dibuatkan software agar guru dapat membuat kriteria yang sama.
5. Kinerja guru agar segera di centang pada awal Desember dan kemudian KS segera validasi
6. Disiplin PNS harus tetap menjadi perhatian, terutama menyangkut aspek Kepribadian.
7. Tim Akreditasi yang diketuai Bp. Anwar agar segera mengumpulkan 157 berkas yang terdiri dari :
     a. Standar ISI ( No.1 s.d 18 )
     b. Standar PROSES ( No. 19 s.d 29 )
     c. Standar KOMPETENSI LULUSAN ( No. 30 s.d 46 )
     d. Standar PENDIDIK DAN TENAGA KEPANDIDIKAN ( No. 47 s.d 65)
     e. Standar SARANA DAN PRASARANA ( No. 66 s.d 90 )
     f. Standar PENGELOLAAN ( No. 91 s.d 110 )
     g. Standar PEMBIAYAAN ( No. 111 s.d 135 )
     h. Standar PENILAIAN ( No. 136 s.d 157 )  

RAPAT K3S KEC. BULAK

Seiring dengan kebijakan Dispendik yang sebenarnya juga sudah lama bahwa Kegiatan UTS/UAS harus berbasis MBS. Selama ini di sekolah-sekolah tertentu mengalami kendala dalam pembuatan naskah UTS dan UAS. Itulah salah satu sebab mengapa ada UTS/UAS yang dikoordinir oleh pihak tertentu.
Kendala yang dimaksud adalah :
1. Kemampuan guru dalam segi pengetikan, editing masih kurang.
2. Guru belum dilatih oleh dirinya sendiri dan KS tentang teknik pembutan soal yang benar
3. Ketika memasukkan gambar, pengetahuan tentang scan sangat kurang
4. Beaya Foto Copy lebih mahal dari pada cetak bersama dalam jumlah besar/siswa banyak.
5. Guru masing-msing kelas hanya satu, sehingga 1 guru kelas membuat 6 mapel.
6. Forum KKG gugus belum jalan sebagaimana mestinya.
Solusi :
1. Guru harus dibiasakan untuk membuat sendiri dalam bentuk ketikan dan KS sebagai editing. Bila mengandalkan TU/tenaga IT Outsorching waktunya tidak mencukupi. Alhamdullilah untuk SDN Bulak Rukem I sudah 4 kali dalam membuat soal produksi sendiri.
2. KS dengan sabar harus melatih guru agar dapat membuat soal dengan kaidah yang benar berdasarkan kisi-kisi pada saat menyusun KKM yang sudah berdasar indikator
3. Pengetahuan scan dapat dibantu oleh TU secara insidentil
4. Beaya jangan menjadi kendala dan ke depan harus segera dirancang di RAPBS
5. Guru-guru dapat barter dengan sekolah lain agar silaturahmi berjalan dengan baik.
6. Hidupkan forum KKG yang tidak hanya tergantung pada Pengawas dan KS. Guru-guru harus berinisiatif untuk menjadikan KKG sebagai wadah untuk mempermudah pola kerja guru.
Semoga niat baik Dispendik Kota Surabaya di respon oleh guru-guru dan KS 

Selasa, 26 November 2013

463 SDN MENJADI 395 TAHUN 2014

Dispendik kota Surabaya akan terus membenahi lembaga SDN di kota Pahlawan. Seiring dengan menjadikan kota Surabaya sebagai Barometer Pendidikan, beberapa sekolah akan disulap menjadi lantai 3. Salah satu kegiatan yang harus dilakukan dengan menggabung beberapa sekolah di satu komplek atau sekolah berdekatan menjadi SATU SDN. Kegiatan inilah yang kemudian dikenal dengan nama MERGER.
Keuntungan merger :
1. Akan banyak kantor guru/KS, ruang perpustakaan dan ruang-ruang lain untuk kegiatan indoor.
2. Halaman/lapangan bermain siswa akan semakin luas
3. Tidak ada lagi persaingan siswa dan guru dalam satu komplek.
Kerugian :
1. Akan ada penyesuaian bagi siswa dan guru.
2. Ada KS yang harus mutasi dan periodisasi
3. Penataan kembali RKJM dan RAPBS/RAKS
Solusi :
1. Penyesuaian siswa dan guru membutuhkan figur KS yang sabar, tegas, dan memiliki wawasan kebangsaan.
2. KS di semua SDN merger selayaknya mutasi ke tempat lain
3. KS periodisasi dapat memilih :
    a. Jalur Pengawas dengan tes Pengawas
    b. Menjadi Panilik
    c. Menekuni profesi yang sesungguhnya yaitu menjadi guru
    d. Pensiun dini
4. KS baru sesegera mungkin untuk menata sekolah dengan :
    a. Menyiapkan Visi dan Misi baru
    b. Merampingkan 4 Koordinator tugas tambahan guru untuk memperkuat kinerja sekolah
    c. Segera sosialisasi pada komite dan masyarakat
    d. Menata Program Sekolah dan program keuangan untuk mendukung keberhasilan pendidikan.
Acara yang berlangsung di Aula Dispendik ( Selasa, 26 Nov 2013 ) ini dipandu oleh Bp. Andy Pramono dengan Nara sumber Kepala Dsipendik Kota Surabaya, dihelat dalam dua sesion yaitu sesion I ( Pukul 12.00 - 14.00 ) dengan peserta Kepala SDN Wilayah Surabaya I, II, dan sebagian wilayah 4. Gelombang II berlangsung pukul 14.00 untuk Kepala SDN Wilayah Surabaya 3, 5 dan Surabaya 4 (Kec. Lakarsantri, Pakal, Sukomanunggal, dan Wiyung ). 
Juga disampaikan dan diingatkan kembali tentang Peraturan Disipilin Pegawai Negeri, Kinerja Guru, Rapor Kelas I dan IV online, Ulangan di sekolah, dan DP3 baru untuk 2014, serta membangun sekolah baru di masing-masing kelurahan. Data-data guru di dapodik harus benar sebenar-benartya untuk TPP.

Senin, 25 November 2013

MENENGOK RUMAH WR SUPRATMAN

     Bertepatan dengan Hari Guru Nasional ke-20, 1 pleton siswa SDN Bulak Rukem I berkempatan untuk mengikuti HUT PGRI ke-68 di Kec. Bulak. Pembina Upacara Bp. Camat Bulak. Kegiatan ini berlangsung pukul 07.00 - 08.00. Sekitar pukul 08.00 siswa mengikuti acara tabur bunga di Makam WR Supratman dengan Bapak/Ibu Kepala Sekolah dan guru wilayah Bulak, Kenjeran, Tambaksari, Simokerto. Acara diawali dengan doa bersama di pusara Biola WR Supratman (Jalan Tambak Segaran - Surabaya). 
     Siswa SDN Bulak Rukem I adalah satu-satunya siswa yang benar-benar peduli terhadap Pahlawan Bangsa. Tidak hanya mengucap di lingkungan sekolah. Dibuktikan dengan ketekunan dalam berdoa dengan para pendidik yang lain. Acara langka bagi siswa. Sudah biasa bagi kita yang tua. Model kegiatan inilah yang seharusnya ditanamkan secara nyata kepada anak didik. Setelah Ziarah, siswa melanjutnya pembacaan riwayat WR Supratman yang berada di dinding sebelah Selatan. Momen ini pula yang kelak suatu hari akan menjadi benih kecintaan kepada bangsa, tanah air, dan bahasa dimanapun kita berada. 
     Kegiatan berlanjut dengan MENENGOK RUMAH WR SUPRATMAN ( Jl. Mangga No.21 - Surabaya ). Rumah ini sedang di renovasi sehingga siswa hanya melihat dari sisi luar. Bagaimana isi di dalamnya ? Ini pula menjadi penasaran para siswa. KS sendiri sudah sudah berkali-kali mengunjungi rumah ini. Di dalam rumah terdapat peninggalan WR Supratman. Hanya saja peninggalan tersebut tidak secara langsung dari Beliau. Biola pernah ada di rumah ini. Sekarang di simpan di Museum Sumpah Pemuda Jakarta. Rumah tua ini sekarang terawat rapi sebagai benda cagar budaya milik Pemkot Surabaya.
     Terima kasih anak-anakku yang tetap sehat dengan selalu mengingat perjuangan dan pengorbanan pahlawan bangsa. Sejarah WR Supratman sebenarnya tidah pernah terlepas dari Sumpah Pemuda dan Penjara Kalisosok. Di Penjara Kalisosok dekat JMP Plaza, WR Supratman disiksa oleh Belanda hampir 1 bulan, hingga akhirnya dikembalikan ke rumah ( Jl. Mangga No.21 - Surabaya ) dalam kondisi sakit parah hingga meninggal dunia 7 tahun sebelum Indonesia Merdeka. Awalnya makam beliau ada di pemakaman umum Rangkah ( sebelah utara makam sekarang ) berbaur dengan makam rakyat biasa. Bersyukur Pemerintah peduli untuk memindahkan makam Beliau seperti di tempat sekarang.
     Selamat tidur pahlawanku. Aku akan teruskan perjuanganmu. Aku akan rajin belajar untuk menjadi manusia yang sejajar dengan bangsa-bangsa di dunia dengan tetap berpeganga teguh pada nilai-nilai pengorbananmu.

Minggu, 24 November 2013

HUT PGRI KE-68

Gerak Jalan HUT PGRI ke-68 dan HUT Guru ke-20, diadakan star/finish di Gedung Koni Surabaya. Acara yang dibuka oleh Pembina PGRI Kota Bp. Iksan dengan didampingi Ketua Dewan Kehormatan PGRI Kota Surabaya, Bp. Sahudi, dan juga Pengurus PGRI Kota Surabaya dilaksanakan pukul 06.00 s,d pukul 09.30. Pada HUT PGRI Tahun ini masih banyak peserta yang kecele dengan datang di SMAN 1 dan  2. Semoga tahun depan PGRI tidak mencetak kupon yang salah. Pada kesempatan kali ini juga ada donor darah dari peserta gerak jalan.

Sabtu, 23 November 2013

PERSIAPAN AKREDITASI SMKN 6

Sekolah-sekolah yang akan mengikuti akreditasi tahun 2013 baik Negeri maupun Swasta disosialisaikan di SMKN 6, 23 Nopember 2013 pukul 08.00 s.d pukul 12.00. Acara ini dengan mengundang Sekretaris BAN S/M Propinsi Jawa Tumur Bp. Suparno ( Mantan Kepala Dispendik sebelum Bp. Sahudi ) dan Ibu Yuhana ( Assessor ). Acara dibuka oleh Kasi Kurikulum yang baru. Sedang Bp. Masykur ( Kasi Kesiswaan ) bertindak sebagai wakil Bp. Iksan yang memberikut sambutan. Intinya : Akreditasi adalah titik awal agar sekolah mulai berbenah untuk menghimpun data 4 tahun ke belakang sebanyak 157 point/item untuk Sekolah Dasar yang meliputi 8 Standar Nasional Pendidikan. 157 DOKUMEN HARUS SEGERA DISIAPKAN SEKOLAH dalam bentuk file. Persiapan ini sebenarnya  membutuhkan waktu yang dapat dijangkau dalam 10 hari. Tentu saja, ini bagi sekolah yang sudah terbiasa mengumpulkan/menjilid dokumen. Bagi sekolah yang tidak atau belum memiliki dikumen baik tertulis atau foto akan mengalami kesulitan walau waktu yang disiapkan 6 bulan sekalipun. Bagaimana mungkin kita dapat memiliki dokumen tertulis/foto apabila kita tidak terbiasa mengadakan kegiatan secara benar sesuai 8 SNP. Semoga SDN Bulak Rukem I terutama dua tahun terakhir masih memiliki dokumen yang terhimpun dengan rapi. Ayo, teman-teman guru, TU, Tenaga Pustaka, Kebersihan/Keamanan, dan Tenaga Eskul segera menghimpun data. Semoga Akreditasi tahun ini menjadi hal yang menyenangkan bagi kita semua.

Jumat, 22 November 2013

PERTEMUAN MKKS WILAYAH SURABAYA V

Jumat, 22 Nopember 2013 bertempat di UPTD BPS Wilayah V, Jalan Bubutan 145 - 147 dilaksanakan pertemuan Ketua dan Sekretaris K3S Kecamatan yang meliputi Semampir, Simokerto, Bulak, Kenjeran, Pabean Cantian, dan Krembangan. Acara berlangsung pukul 08.00 s.d pukul 11.00. Acara yang sempat dipimpin oleh Kepala UPTD BPS Wilayah V dengan Notulis dari UPTD BPS Wilayah V, di tengah-tengan acara Beliau harus berada di tempat lain. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pembentukan Ketua MKKS Wilayah V. Ketua terpilih Bp. Bambang Tugas dari Krembangan, Sekretaris Bp. Rudy dari Bulak, dan Bendahara Ibu Asri S, dari Pabean Cantian. Pada kesempatan ini juga dibentuk wakil ketua, Sekretaris, dan Bendahara. Juga dibentuk 5 Koordinator yaitu :
1. Koordinator PLS
2. Koordinator Umum
3. Koordinator Sarana dan Prasarana
4. Koordinator Keuangan
5. Koordinator Kurikulum.
Kepala UPTD BPS Wilayah V pada prinsipnya tidak akan mencampuri secara intern kegiatan Sekolah dan Kegiatan K3S di tingkat Kecamatan. Tetapi semua jajaran diharapkan untuk saling bekerja sama agar Motto Surabaya Barometer Pendidikan di Indonesia segera tercapai. 

Kamis, 21 November 2013

KIRIM 1 PLETON SISWA HUT PGRI KEC.BULAK

Upacara HUT PGRI untuk Kecamatan Bulak akan dilaksanakan Senin, 25 Nopember 2013 di Kantor Kecamatan Bulak. SDN Bulak Rukem I akan mengirim sebagian siswa kelas V, dan selanjutnya siswa akan diajak Ziarah ke Makam WR Supratman. Siswa berkumpul Senin, 25 Nopember 2013 pukul 06.30 untuk selanjutnya menuju ke Kantor Camat Bulak, pakaian putih merah. Bapak/Ibu guru yang lain berpakaian PGRI SEHARI TANGGAL 25 NOPEMBER 2013.

Rabu, 20 November 2013

PERTEMUAN SINGKAT

Rabu, 20 Nopember 2013 KS mengadakan pertemuan singkat pukul 11.45 s.d 12.40 yang membicarakan persiapan :
1. Pentas Seni ( 4 Desember 2013 )
2. Hasil Kinerja Guru ( Triwulan III )
3. Persiapan Akreditasi
4. Hasil Monev Ibu Pengawas
5. Persiapan Ulangan Harian dan UAS
     Kegiatan Pentas Seni terus berlatih. Koordinator Kegiatan Eskul harap memperhatikan kegiatan pelatih. Hasil Kinerja Guru Triwulan III sudah di validasi. Bapak/Ibu guru tetap harus memperhatikan bukti fisik. Untuk akreditasi, sebenarnya merupakan titik awal suatu sekolah untuk maju dengan menghimpun data 4 tahun ke belakang. Dengan Akreditasi diharapkan sekolah selalu siap dalam pembenahan administrasi. Segala kegiatan termasuk KBM yang sudah dilaksanakan akhirnya hanya akan berupa data/dukumen administrasi belaka. Apabila kita tidak melakukan kegiatan, berarti kita tidak pernah memiliki data/dukumen. Monev yang dilaksanakan oleh Ibu Pengawas TK/SD secara rotin akan menjadikan kondisi sekolah semakin nyata dan dapat  terus terpantau menajdi sekolah binaan yang sukses. Pelan dan pasti bapak/ibu guru akan terus berbenah sesuai dengan perkembangan jaman. Ulangan Harian buatan guru seringkali belum memenuhu kaidah pengetikan yang benar. Semisal untuk soal/pernyataan yang kosong di depan/tengah diberi titik tiga, apabila yang kosong di belakang diberi titik empat. Option atau jawaban untuk Pilihan Ganda menggunakan abjad huruf kecil. Jawaban setelah abjad di awali huruf kecil atau disesuaikan dengan kaidah EYD Bahasa Indonesia. Ulangan Akhir Semester akan dilaksanakan paling cepat tanggal 2 Desember 2013 dan paling lambat tanggal 9 Desember 2013.


Selasa, 19 November 2013

RAPAT PGRI KEC.BULAK

Di SD Bahari Muhammadiyah 9 mulai pukul 10.00 s.d 13.00 dilaksanakan petemuan Pengurus PGRI Kec. Bulak dengan mata acara :
1. Persiapan Lomba HUT PGRI Kota (Lomba Catur, Tenis Meja, Bulu Tangkis, dan Campur sari dengan penari latar )
2. Donor Darah dilaksanakan seusai Gerak Jalan.
3. Gerak Jalan PGRI ( 24 Nopember 2013 )
4. Workshop PGRI dilaksanakan 11 Januari 2014 untuk Bulak. Beaya Workshop dibebankan kepada Pribadi Anggota PGRI
5. Upacara Bendera HUT PGRI
6. Tasyakuran di Kantor PGRI Surabaya, Jalan Ngagel Wasana
     Untuk Upacara PGRI Kec. Bulak dilaksanakan Senin, 25 Nopember 2013 di Kantor Kecamatan Bulak. SDN Bulak Rukem I ditugasi mengirim 1 peleton siswa berpakaian Putih merah. Upacara dilaksanakan pukul 07.00. Selesai acara dilanjutkan ke Makam Pahlawan WR Supratman dengan acara tabur bunga.

Senin, 18 November 2013

PENGAWAS TK/SD KEC. BULAK PENDORONG INOVASI EDUKATIF

          Senin, 18 Nopember 2013, dua guru kami ( Ibu Selvy dan Ibu Aswatik ) mendapat kesempatan untuk dilaksanakan pendampingan/Monev tentang KBM oleh Ibu Radiah. Rata-rata guru-guru sudah memiliki kemampuan menggunakan IT (Laptop, LCD. Sound) dalam proses belajar mengajar. Tiap guru mendapat kesempatan 2 x 35 menit untuk memperoleh pengamatan, bimbingan, arahan dari Pengawas TK/SD. Tahun ini kami beruntung mendapat sosok Pengawas TK/SD yang selalu mendorong guru-guru SDN Bulak Rukem I untuk dapat tampil menjadi guru yang benar-benar diharapkan oleh semua pihak. Kami berkeinginan guru-guru suatu hari menjadi guru Cakep.
GURU CAKEP :
1. CEPAT 
( Ketika ada kegiatan apapun baik bersifat akademik maupun non akademik guru harus siap dengan cepat, baik dari segi administrasi maupun penampilan )
2. AKTIF 
( Keaktifan disini harus melibatkan siswa, stakeholder di sekolah, dan orang tua )
3. KREATIF 
( Selalu menggunakan IT dalam berbagai kesempatan dan keadaan )
4. EMPATI 
( Tidak mudah emosi, menjaga kondisi baik di kelas maupun di luar kelas agar kondusif )
5. PEDULI 
( Memperhatikan keragaman anak didik dan teman sejawat sesuai karakter individu )
          Kami percaya dan yakin, pelan tapi pasti. Stakeholder di SDN Bulak Rukem I akan dapat mendongkrak kemajuan pendidikan di Surabaya bahkan di Indonesia dengan tetap menanamkan Karakter Kebangsaan.

Minggu, 17 November 2013

MENENGOK GERBONG MAUT DI MALANG

          Misteri Gerbong Maut untuk kesekian kalinya, kami saksikan di Museum Brawijaya Malang sekalian jalan-jalan di Pasar Pagi ( Pasar Tugu ) dekat lokasi jalan Kawi. Minggu ini, seperti biasanya komunitas masyarakat yang sedang santai di kota Malang selalu disuguhi aneka kuliner, dagangan asongan, promosi produk, dan kesenian. Setiap minggu secara bervariasi selalu dapat kita jumpai penyanyang hewan. Kali ini dapat kita saksikan aneka Musang, Ular, Ayam lucu, dan Anjing. Yang menarik adalah kereta yang ditarik Domba Garut. Kesempatan minggu kami gunakan untuk melengkapi dokumen gerbong maut yang ada di Museum Juang 45 (Surabaya).


Sabtu, 16 November 2013

JUMPALI 4

          Kegiatan tahunan yang digagas oleh Organisasi Penyelamat Lingkungan (Bafi) terutama yang menyusuri kali Brantas akan dilaksanakan tanggal 29-30 Nopember 2013. Sebelumnya tanggal 16 Nopember 2013, pukul 08.00 - 10.30 dilaksanakan Meting di Perum Jasa Tirta ( Jalan Karah - Surabaya ). Selain dihadiri KS, tim pembina Sinematografi ( Ibu Selvi ) mendengarkan dan mengikuti kegiatan tersebut dengan tuntas. Pada Jumpa Perjalanan Ekspidisi Menyusuri Kali ke-4 ini ada 3 kategori kegiatan :
1. Lomba Menggambar
2. Lomba Foto
3. Lomba Menulis Narasi Ilmiah


Jumat, 15 November 2013

RAPAT

          Kamis, 14 Nopember di Ruang Guru, pukul 11.00 s.d 13.00 dilaksanakan rapat dengan agenda :
1. Pembukaan
2. Masalah kesiswaan
3. Masalah Kinerja Guru
4. Sarana dan prasarana sekolah
5. Pentas Seni
6. Ulangan Harian/UAS
7. Penutup
 1. Pembukaan dengan ucapan salam dan basmallah
 2. Masalah kesiswaan
     Diharapkan setiap mulai pelajaran guru mengajak beberapa siswa secara bergiliran setiap hari untuk menceritakan pengalaman ketika berangkat ke sekolah. Pada akhir pelajaran siswa-siswa, diajak diskusi (omong-omong) seputar masalah yang telah dilakukan selama di sekolah. Dengan demikian semua permaslahan di sekolah tuntas diselesaikan setiap hari. Siswa yang punya problem di sekolah dapat menyalurkan kebuntuan komunikasi dengan orang tua dan temannya kepada bapak/ibu guru.
 3. Masalah Kinerja Guru
     Bapak/Ibu guru secara terus menerus setiap saat untuk selalu meningkatkan Kinerja dalam KBM, di samping adanya tugas tambahan sesuai dengan SK Kepala Sekolah. Tugas pokok guru mendidik, mengajar, dan membimbing merupakan kunci utama. Sedang tugas tambahan dilakukan seusai atau sebelum mengajar.
 4. Sarana dan Prasarana Sekolah
     Semua Bapak/Ibu guru, terutama tugas tambahan guru bidang sanpras untuk memperhatikan kamar kecil siswa yang ada di belakang sekolah. Keberhasilan kebersihan sekolah terletak pada Kamar kecil/WC siswa di samping kebersihan sekolah dan kelas.
 5. Pentas Seni akan dilaksankan dilaksanakan 4 Desember 2013. SDN Bulak Rukem I akan mengikutkan 7 cabang seni dari 10 cabang pentas seni yang dilombakan di TRS.
 6. Ulangan Harian akan dilaksanakan mulai 19 Nopember 2013 di kelas masing-masing, sesuai dengan rombongan belajar. UAS akan dilaksanakan 10 Desember 2013
 7. Penutup
     Diharapkan semua guru dan tenaga kependidikan selalu menjaga kepribadian dengan baik dalam hubungannya dengan orang tua, siswa, dan semua insan yang mengabdi di SDN Bulak Rukem I. Diakhiri dengan salam penutup.
          Sebelumnya di SDN Bulak Rukem II dilaksanakan pertemuan K3S dengan Ketua KKG Wilayah Surabaya V. Pada pertemuan ini Ketua KKG Wilayah Surabaya V menyampaikan hal-hal sebagai berikut :
1. Pembentukan Gugus dilaksanakan oleh Kepala Sekolah dengan memperhatikan domisili sekolah terdekat. SDN Kedung Cowek I, II, SDN Bulak Rukem I, II, SD Benteng Samudra, SD Tri Guna Bhakti, dan SD Al Furqon dalam satu gugus. Sedang SDN Komplek Kenjeran II, SDN KEnjeran 248, SDN Sukolilo 250, SD Angkasa, SD Hang Tuah, dan SD Al Muttaqien dalam Gugus yang berbeda.
2. Dalam setiap gugus terdapat KKG yang dimotori oleh Guru-guru. Kepengurusan KKG juga sesuai dengan Kedekatan Sekolah.
3. Sekolah segera membuat perangkaan gaji GTT 2014
4. Mengumpulkan Model C
5. Kegiatan PGRI Kota akan segera menyusul
6. Kegiatan Pisah kenal Kepala UPTD-BPS Kec. Bulak dengan Kepala UPTD Wilayah Surabaya V dilaksanakan hari Sabtu, 16 Nopember 2013.
7. Akan dilaksanakan Musran dalam bulan Desember 2013

Kamis, 14 November 2013

MADING 3 DIMENSI

Beberapa siswa yang telah menggemari Dunia Sinematografi telah diajak ke SSCC. Di bawah ini hasil jepetran Karina (6-B) dtt ( dan teman-teman ) saat mengabadikan Majalan Dinding 3 Dimensi.













Rabu, 13 November 2013

GERBONG MAUT

          Pukul 11.15, sepuluh siswa berangkat menuju SSCC dengan satu tujuan yaitu mengenal MADING ( Majalah Dinding ) yang digelar dengan tatanan apik. Penampilan Mading tidak hanya 2 Dimensi, tetapi sudah mengarah 3 Dimensi dengan bumbu-bumbu IT. Harapannya agar anak-anak yang selama ini ikut dalam Fotografi dapat memanfaatkan ilmunya. Begitu juga yang gemar menulis, menggambar, bercerita dan SINEMATOGRAFI dapat inspirasi untuk mengembangkan ketrampilan dan sekaligus punya keinginan untuk menyampaikan kepada teman-teman sekelasnya. Bila wali murid ikut aktif mencari momen-momen penting demi kepentingan putra putrinya, dipastikan pendidikan ketrampilan untuk masa depannya akan terjaga dengan baik. Pengetahuan, ketrampilan, dan sikap tidak hanya kita peroleh di sekolah. Justru akan lebih banyak kita dapatkan di luar sekolah, mengingat keterbatasan waktu dan beaya untuk pendidikan di sekolah. Semoga bapak/ibu wali murid berkenan untuk sering-sering mengajak putra putrinya memperoleh pengetahuan dan ketrampilan di luar sekolah.
           Mengingat masih dalam suasana Hari Pahlawan, sekaligus menanamkan jiwa dan semangat perjuangan bangsa, siswa diajak menengok sekilas tentang Gerbong Maut. Sebelum sampai di Gedung Juang 45, semua siswa ketika ditanya KS perihal Gerbong Maut, tak ada satupun yang mampu mengungkapkan. Sesampainya di pintu gerbang, saya sampaikan keinginan siswa untuk menengok sejarah Gerbong Maut. Oleh Petugas Security kami dimaintai bukti KTP, sekaligus diminta berdoa. Awalnya Beliau bimbang untuk menerima siswa-siswa SD. Petugas Gedung Juang 45, saya yakinkan bahwa tujuan kami ingin melihat dan mendengar secara langsung kisah Gerbong Maut. Hanya saja petugas kurang paham tentang sejarah Gerbong Maut. Saya sendiri sebenarnya sudah tahu tentang sejarah Gerbong Maut. Hanya saja kami ingin anak-anak mendapat cerita langsung dari petugas. ( Sayang sekali petugas yang menyampaikan Sejarah sedang tidak ada ). Kami juga diberi kesempatan masuk ke Museum Gedung Juang untuk melihat foto-foto perjuangan 45. Termasuk peninggalan Jenderal Sudirman ( Oleh Petugas tidak diperkenankan di ambil gambarnya ).
Gerbong maut itu sendiri sebenarnya ada 3. Ada yang di Museum Brawijaya Malang, ada yang di Museum Juang 45 ( duplikatnya ). Jumlah tawanan yang dimasukkan gerbong ada 100 orang dan dibawa dalam keadaaan tertutup dari Stasiun Bondowoso ke Wonokromo (Surabaya). Tawanan yang meninggal sebanyak 46 orang. Tawanan yang masih hidup di bawa ke Penjara Koblen (Bubutan). Peristiwa tersebut berlangsung tanggal 22 - 23 Nopember 1947.
          Satu hal yang harus kita ketahui yaitu banyak diantara kita yang tidak tahu sejarah bangsa ini. Kalau sudah demikian, apa yang harus kita lakukan agar guru dan siswa tahu-paham-mengerti arti perjuangan kemerdekaan. Sudahkah kita wariskan nilai perjuangan kepada generasi penerus ?

Selasa, 12 November 2013

RAJIN MENABUNG

Satu lagi, DUDI yang dimotori Bank Prima memberikan bantuan buku dan seperangkat alat tulis di kelas V. Selasa, 12 Nopember 2013 di Ruang Multimedia, waktu menunjukkan pukul 09.00  siswa telah bersiap diri dengan bimbingan Bp. Jito dan Ibu Win. Suasana lesehan bernuansa IT dibuka dengan pembelajaran kolaborasi tentang IPA. Menginjak pukul 09.50 Tim Rajin Menabung dari Bank Prima memberikan secerah harapan kepada anak akan pentingnya menabung untuk masa depan. Kepedulian Dunia Usaha dan Dunia Industri wajib kita jaga dan terus kita bina, karena Sekolah pada dasarnya tidak akan mampu mengcover kegiatan-kegiatan yang sifatnya pengembangan diri. Semoga kehadiran Bank Prima yang mengajak siswa untuk rajin menabung memberi inspirasi untuk menjadi orang yang rajin, tekun, dan tidak boros dalam segala hal. Terima kasih Bank Prima. Semoga semakin banyak masyarakat yang menggemari Bank Prima.

Senin, 11 November 2013

PENGAWAS SUPERVISI KELAS

B. Radiyah (Pengawas Kec. Bulak) melaksanakan kegiatan supervisi pada dua kelas yaitu kelas Ibu Win dan Ibu Lilik. Ketika beliau meminta kelas mana yang akan dimasuki ? Pihak Sekolah tidak menyiapkan, tetapi membiarkan keadaan ini berjalan secara alami tanpa direkayasa. Sebab Rekayasa pada pola Pembelajaran menurut KS kurang pas. Seringkali guru hanya tampil baik ketika ada supervisi. Bagi kami (KS) sering masuk kelas untuk mengecek kesiapan guru mengajar, melihat guru mengajar, dan menilai guru mengajar, sekaligus mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada di masing-masing kelas. Memperhatikan siswa yang sedang belajar, sudah menjadi sesuatu yang biasa bagi KS. Pada prinsipnya siswa adalah yang paling panting dalam proses belajar mengajar. Keberhasilan seorang guru bukan pada saat dia mengajar, tetapi bagaimana perubahan tingkah laku siswa keseharian menjadi lebih baik. Kemampuan berbicara, menyampaikan pendapat, dan tingkah laku yang baik menjadi tumpuan keberhasilan bangsa Indonesia di era global. Terima kasih kepada Pengawas atas binaan. Semoga tidak berhenti sampai di sini. Mari kita lanjutkan terus memonitor kinerja guru agar benar-benar sesuai dengan tuntuntan perkembangan jaman.
KELAS V

KELAS III
PEMBELAJARAN PAI OLEH IBU TRI
Setelah Pembelajaran Tematik kelas III dilanjut Pembelajaran PAI. Kali ini untuk kesekian kalinya guru agama yang satu ini tidak bosan-bosannya melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan pola cepat - aktif - kreatif - empati - peduli (CAKEP). Dalam waktu yang singkat materi sudah Cepat tersaji, membuat anak Aktif, dan tentu saja guru dan siswa menjadi Kreatif, dengan penuh Empati pembelajaran ini  disampaikan, akhrnya pembelajaran harus tetap Peduli terhadap individu siswa

Sabtu, 09 November 2013

PAHLAWANKU IDOLAKU

Bagaimana mungkin seorang guru menanamkan kecintaan terhadap pahlawan bangsa ? Jika guru tersebut tidak tahu sejarah bangsanya. Apalagi banyak di antara para guru yang tidak tahu sama sekali tentang situs Perjuangan Pahlawan Bangsa di kota Pahlawan. Berpakaian ala pejuang sudah biasa. Kirab/Pawai Hari Pahlawan sudah biasa pula. Tetapi Napak Tilas Perjuangan Pahlawan Bangsa jarang dan bahkan tidak pernah dilakukan. Hari ini KS mengajak guru-guru SDN Bulak Rukem I untuk mencari jejak-jejak para pejuang/pahlawan di Surabaya.
Setelah mengajak siswa menikmati dan bernyanyi alunan lagu-lagu kebangsaan di halaman sekolah dan sebelumnya menempuh rote 3 km mengitari Jalan Kyai Tambak Deres, Jalan Bulak Cumpat dan Jalan Kedung Cowek ( Suramadu ). Sepanjang perjalanan dengan riang, siswa bergembira dengan jalan kaki sambil bernayanyi. Peserta Kirab kali ini 525 siswa dan 20 tenaga pendidik dan kependidikan.
Giliran Bapak/Ibu Guru menengok Pameran Pendidikan siswa SMP/SMA/SMK di Kota Surabaya.
Dalam perjalanan mengambil rote :
1. Makam WR Supratman
2. Berhenti dan berfoto di Jembatan Merah dan Hotel Internatio ( Tempat gugurnya pejuang dan tewasnya Jendral Mallaby
3. Melihat jejak lahir Bung Karno ( Pandean IV/40 )
4. Masuk dan melihat secara langsung hotel Majapahit ( Tempat Peristiwa Perobekan bendera 19 Sept 1945
5. Makam Ngagel ( Tempat Bung Tomo disemayamkan )
6. Menyaksikan Pameran Pendidkan siswa Sekolah Menengah Pertama, Atas, dan Kejuruan.
Guru-guru dengan kondisi yang melelahkan, tetap semangat mengikuti perjalanan PAHLAWANKU IDOLAKU.
Semoga kenangan ini membekas di lubuk sanubariku guru-guru dan dapat ditularkan pengalamannya kepada siswa. Selamat Hari Pahlawan. Selamat berjuang. Terima kasih Pahlawanaku. Terima kasih guru-guru SDN Bulak Rukem I
JEMBATAN MERAH 2013 ( SAKSI BISU PENGORBANAN PAHLAWAN-PAHLAWAN TAK DI KENAL DI SUNGAI )

TEMPAT LAHIR BUNG KARNO ( PANDEAN IV/40 SURABAYA)

DI ATAS GEDUNG HOTEL ORANYE/MAJAPAHIT

SDN BULAK RUKEM I SIAP MEMPERTAHANKAN SANG MERAH PUTIH

NAPAK TILAS DI HOTEL ORANYE ( MAJAPAHIT )

TABUR BUNGA DI MAKAM BUNG TOMO

PERSONIL SDN BULAK RUKEM I DI PAMERAN PENDIDIKAN 2013

BAPAK ASTON ( Sekretaris Dispendik di Pameran Pendidikan 2013 )